Quantcast
Channel: Harapan Rakyat
Viewing all articles
Browse latest Browse all 52166

Belum Lama Dibangun, Bangunan Kirmir di Ciamis Ini Sudah Ambrol

$
0
0

Bangunan kirmir di Dusun Pasirreungit, Desa Pasirnagara, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, ambrol. Foto: Suherman/HR

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Bangunan kirmir  yang terdapat di Dusun Pasirreungit, Desa Pasirnagara, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, ambrol. Padahal, kirmir itu selesai dibangun menggunakan dana desa sebesar Rp 65 juta itu pada Desember 2015. Kuat dugaan, kirmir itu dibangun dengan material bangunan berkualitas rendah. 

Informasi yang berhasil dihimpun Koran HR, buruknya kualitas matrial dan pengurangan takaran kadar semen menjadi salah satu penyebab kerusakan bangunan kirmir tersebut. Alhasil, kini ambrolnya bangunan kirmir tersebut menjadi sorotan masyarakat.

Penjabat Kepala Desa Pasirnagara, Bunyamin, saat ditemui Koran HR, pekan lalu, tidak menyangkal ambrolnya bangunan kirmir di wilayahnya tersebut. menindaklanjuti hal itu, kata dia, saat ini LPM dan TPK sedang melakukan musyawarah.

“Sebenarnya ini masih tanggung jawab TPK/LPM, karena kedua lembaga tersebut adalah sebagai pelaksana yang mengerjakan bangunan kirmir. Uangnya kan sepenuhnya sudah kami serahkan ke TPK,” katanya.

Setelah terjadi ambrol, kata Bunyamin, pihaknya telah memanggil semua anggota TPK dan juga LPM sebagai pelaksana pekerjaan. Pihaknya pun telah meminta pertanggungjawaban dari mereka.

“Sayangnya, hingga hari ini Ketua LPM sekaligus Ketua TPK tidak pernah menggubris himbauan kami. Apalagi Ketua LPMnya, diundang ke desa pun ia belum datang-datang. Padahal uang untuk pemeliharaannya kan ada di TPK semuanya,” katanya.

Camat Pamarican, Drs. Yusuf Maolana, didampingi Kasie Pembangunan, Yayat Hidayat, S.Ip, ketika ditemui Koran HR, mengaku belum mengetahui kejadian tersebut. Meski begitu, pihaknya akan mengecek secara langsung ke lapangan.

“Jika benar, itu jelas tanggungjawab desa untuk memperbaikinya. Karena anggaran yang digunakan adalah anggaran dari negara. Apalagi ini kan bangunan yang baru saja selesai dikerjakan. Kami berharap kepada seluruh kepala desa agar lebih meningkatkan kualitas bangunan, agar pembangunan yang dilaksanakan bisa bertahan lama dan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Yayat. (Suherman/Koran-HR)


Viewing all articles
Browse latest Browse all 52166

Trending Articles