Yanti saat mendapatkan medali perak pada Kejurda Tarung Derajat tingkat Provinsi Jawa Barat. Photo: Istimewa
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Yanti, seorang pelajar asal MTs YPK Cijulang membawa harum nama Kabupaten Pangandaran pada final Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tarung Derajat tingkat Provinsi Jawa Barat yang digelar di Kota Bandung beberapa waktu lalu.
Meski menjadi juara dua setelah kalah dengan poin 2-1 dari lawannya yang juga tuan rumah, Kota Bandung, namun Yanti mengaku bangga karena bisa masuk grand final.
“Tergetnya memang medali emas. Tapi karena belum berhasil, saya hanya bisa mempersembahkan medali perak untuk Pangandaran,” kata Yanti kepada Koran HR, Selasa (27/12/2016) lalu.
Menurutnya, tarung derajat yang juga merupakan olahraga beladiri masih jarang diminati oleh kalangan perempuan di Pangandaran. Karena ia merasa senang dan merasa tertantang, Yanti bertekad menekuni olaharaga tersebut hingga mengantarkan dirinya ke grand final tingkat provinsi.
“Dalam tarung derajat tidak hanya mengandalkan otot dan fisik yang kuat saja, akan tetapi harus juga memiliki strategi cantik saat bertanding agar bisa mengalahkan lawan,” ucapnya.
Sementara itu, Eko Suarno, pelatih tarung derajat Kabupaten Pangandaran, mengaku perjuangan hingga tembus ke tingkat provinsi tidaklah mudah. Sebab, latihan dan mental yang cukup harus dimiliki seorang atlet seperti halnya Yanti.
“Yanti masuk dalam kelas 43-46 kilogram. Meski menjadi runner up, ini menjadi kebanggaan bagi kami. Sebab, baru pertama kali ada atlet wanita tarung derajat di Pangandaran yang mampu meraih prestasi tingkat provinisi. Mudah-mudahan kedepannya bisa mendapatkan prestasi lebih baik lagi. Tentunya perlu dukungan dari Pemkab Pangandaran,” katanya. (Ntang/R6/Koran HR)