Peta batas wilayah Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Tasikmalaya. Photo: Dokumen HR
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Persoalan perbedaan peta wilayah antara Kabupaten Tasikmalaya dengan Kabupaten Pangandaran terus berlanjut. Pemerintah Provinsi Jawa Barat memediasi dua wilayah tersebut hingga ke pemerintah pusat.
Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan sekretaris daerah Kabupaten Pangandaran, Saptari, mengatakan, setelah syarat peta wilayah masing-masing untuk pembuatan RTRW diketahui adanya perbedaan batas wilayah, perwakilan dari dua wilayah tersebut melakukan pertemuan dan musyawarah yang dimediasi Pemprov Jabar. Alhasil, kesepakatan berlanjut hingga ke pemerintah pusat.
“Dari masing-masing daerah tersebut menyerahkan dokumen peta wilayah dan batas-batasnya ke Pemprov Jabar. Nantinya ditembuskan ke Kemendagri dan paling lambat 29 Maret 2017 besok. Setelah itu baru dari Pemprov dan pemerintah pusat melakukan survey secara langsung,” ungkap Saptari kepada HR Online, Senin (27/03/2017).
Untuk surveinya, kata Saptari, direncanakan pada awal April 2017 mendatang. Selain menghadirkan pemerintah daerah Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Pangandaran, Pemprov Jabar dan pemerintah pusat, pihak Perhutani juga akan diundang untuk mempertegas batas wilayah yang berkaitan dengan Perhutani. “Kita harap permasalahan ini bisa selesai dengan baik,” tutupnya. (Mad/R6/HR-Online)
Berita Terkait
Akibat Sengketa Wilayah, Pemuda Pangandaran dengan Tasikmalaya Sempat Bentrok
Sengketa Wilayah dengan Tasikmalaya, Pangandaran Akan Mengadu ke Kemendagri
Kabupaten Tasikmalaya Klaim Wilayah Pangandaran di Perbatasan