Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II B Ciamis, Gumilar Budi Rahayu, saat panen perdana cabe merah di pondok Asimilasi open camp di Desa Saguling, Selasa (14/02/2017). Photo: Tantan/HR.
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Panen perdana tanaman cabe merah, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II B Kabupaten Ciamis, di pondok Asimilasi open camp Desa Saguling, menghasilkan 1 ton cabe dalam satu kali panen.
“Dalam empat hari kedepan, cabe merah bisa di panen sepuluh sampai dua belas kali panen,” jelas Kasubsi kegiatan kerja Lapas, Ence Budy Cahyana, kepada HR Online, Selasa (14/02/2017). Baca juga: (Pondok Asimilasi Lapas Ciamis Panen Perdana Cabe Merah)
Saat ini, lanjut Ence, harga cabe merah dipasaran masih fluktuatif, bahkan cenderung mengalami penurunan harga. “Harga sebelumnya kami pernah menjual hingga 26 ribu perkilogramnya,” katanya.
Tidak stabilnya harga cabe merah dan sayuran, menurut Ence, dikarenakan faktor cuaca memperngaruhi. “Bila cuaca bagus dan panen melimpah harga cabe dan sayuran bisa anjlok. Saat ini harga cabe rawit sedang mahal di pasaran, bahkan nembus seratus ribu perkilo,” ungkapnya.
Luasan penanaman cabe di program asimilasi ini, lanjut Ence, mencapai 100 bata setara 1400 meter persegi. “Kedepannya diharapkan bisa sosialisasi dengan masyarakat, karena saat ini masih digarap oleh warga binaan Lapas Ciamis saja,” harapnya. (Tantan/R1/HR-Online)