Quantcast
Channel: Harapan Rakyat
Viewing all articles
Browse latest Browse all 52151

Permintaan Pembangunan Pasar di Ciamis Masih Tinggi

$
0
0
Permintaan Pembangunan Pasar di Ciamis Masih Tinggi

Pasar Manis Ciamis. Foto: Dokumentasi

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ciamis, Drs. H. Kusdiana,MM, didampingi Kabid Perekonomian Bappeda Ciamis, Asep Khalid Fajari, S.IP, mengungkapkan, Pemkab Ciamis sudah berupaya membangun pasar di beberapa daerah tertentu, khususnya di daerah potensial, tertinggal, perbatasan dan daerah pasca bencana. Namun begitu, kebutuhan dan permintaan pembangunan pasar di Ciamis masih tinggi, sementara anggaran yang tersedia sangat terbatas.

“Permintaan pembangunan pasar dari berbagai daerah di Ciamis hampir setiap tahun masuk permohonannya ke Diskoperindag. Karena memang masih banyak di beberapa daerah kategori potensial, tertinggal atau perbatasan yang belum berdiri pasar,” katanya, Selasa (29/11/2016).

Dengan kondisi tersebut, lanjut Asep, maka sangat diperlukan adanya bantuan dana dari pemerintah pusat khusus untuk bidang sarana perdagangan guna mempercepat pembangunan sarana distribusi, khususnya pasar.

“Bantuan pemerintah pusat dari tugas perbantuan merupakan salah satu instrument yang diharapkan dapat menunjang penguatan sistem distribusi nasional, terutama untuk memperlancar arus barang antar wilayah. Dengan begitu, diharapkan dapat meningkatkan ketersedian bahan pokok di daerah perdesaan, khususnya di daerah tertinggal,” terangnya.

Asep juga menjelaskan, pembangunan dan pengembangan pasar dalam rangka kelancaraan distribusi nasional bukan hanya urusan pemerintah daerah, namun menjadi tugas bersama dengan instansi terkait untuk mengatasi gangguan distribusi dan menjaga ketersediaan barang di seluruh wilayah dengan harga yang stabil dan wajar.

“Untuk mewujudkan distribusi yang efisein dan efektif, diperlukan adanya perbaikan terhadap kelemahan dan kekurangan pada sarana dan prasarana distirbusi di berbagai daerah melalui pengembangan pusat-pusat distribusi sentra produksi, berupa pasar induk, pasar penunjang, pasar kecamatan, pasar desa, gudang transito dan pengembangan sistem informasi perdagangan antar wilayah,” terangnya. (Bgj/HR-Online)


Viewing all articles
Browse latest Browse all 52151

Trending Articles